Minggu, 30 Oktober 2011

  • PERANAN KELUARGA DALAM PEMBENTUKKAN KEPRIBADIAN ANAK


    Lingkungan memiliki peran penting dalam mewujudkan kepribadian anak.Khususnya lingkungan keluarga.Kedua orangtua adalah pemain peran ini.Lingkungan keluarga adalah sebuah basis awal bagi setiap manusia.Dikarenakan bahwa pentingnya pengaruh keluarga dalam pendidikan anak dalam beberapa masalaah seperti masalah aqidah,budaya,norma,emosional dan sebainya.Keluarga menyiapkan sarana pertumbuhan dan pembentukan kepribadian anak sejak dini.Dengan kata lain kepribadian anak tergantung pada pemikiran dan perlakuan kedua orangtua dan lingkungannya.Dan tidak lepas dengan etika dan penyampaian sesuatu dari kedua orangtua tersebut.
    Keluarga merupakan bagian dari sebuah masyarakat,dan kedua orangtua memiliki peran yang sangat penting dalam mewujudkan kepribadian anak.Unsur-unsur yang ada dalam sebuah keluarga baik budaya,mazhab,ekonomi bahkan jumlah anggota keluarga sanngat mempengaruhiperlakuan dan pemikiran anak khususnya ayah dan ibu.Pengaruh keeluarga dalam pendidikan anak saangat besar dalam berbagai macam isi.Keluargalah yaang menyiapkan potensi pertumbuhan dan pembentukkan kepribadian anak.Lebih jelaasnya,kepribadian anak tergantung pada pemikiran dan tingkah laku kedua orangtua serta lingkungannya.Perilaku-perilaku anak akan menjadikan penyempurna mata rantai interaksi anggota keluarga dan pada saat yang sama menguatkan perilaku anak pada kondisi-kondisi yang sama dalam kehidupan.
    Peran kedua orangtua dalam mewujudkan kepribadian anak
    Ayah dan Ibu adalah teladan pertama bagi pembentukan pribadi anak.Keyakinan-keyakinan,pemikiran dan perilaku ayah dan ibu dengan sendirinya memiliki pengaruh yang sangat dalam terhadap pemikiran dan perilaku anak.Karena kepribadian manusia muncul berupa lukisan-lukisan pada berbagai ragam situasi dan kondisi dalam lingkungan keluarga.
    Keluarga berperan sebagai factor pelaksana dalam mewujudkan nilai-nilai,keyakinan-keyakinan dan persepsi budaya sebuah masyarakat.Ayah dan Ibulah yang harus melaksanakan tugasnya dihadapan anaknya.Khususnya ibu yang harus memfokuskan dirinya dalam mmenjaga akhlak,jasmani dan kewajibannya pada masa pra kehamilan sampai masa kehamilan dengan harapan Allah memberikan kepadanya anak yang sehat dan saleh.
    Kedua orangtua memiliki tugas dihadapan anaknya dimana merekaa haarus memenuhi kebutuhan-kebutuhan  anaknya.Anak pada awal masa kehidupannya memiliki kebutuhan-kebutuhan tang harus dipenuhinya.Dengan dipennuhinya kebutuhan-kebutuhan mereka maka orangtua akan menghasilkan anak yang riang dan gembira.Untuk mewujudkan kepribadian pada anak  konsekuensinya kedua orangtua harus memiliki keyakinan terhadap nilai-nilai kemanusiaan dalam al-Qur’an,begitu juga kedua orangtua harus memiliki pengetahuan berkaitan dengan masalah psikologi dan tahapan perubahan dan pertumbuhan manusia.Dengan demikian kedua orangtua dalam menghadapi anaknya baik dalam berpikir atau menghukum mereka,mereka akan bersikap sesuai dengan tolak ukur yang sudah ditentukan dalam al-Qur’an.
    Peran kedua orangtua dalam mewujudkan kepribadian anak antara lain :
    1.Kedua orangtua harus mencintai dan menyayangi anak.
    2.Kedua orangtua harus menjaga ketenangan lingkungan dan menyiapkan ketenaangan jiwa   anak-anak.
    3.Saling menghormati antara kedua orangtua dan anak-anaknya.
    4.Mewujudkann kepercayaaan.
    5.Mengadakan perkumpulan dan rapat keluarga(kedua orangtua dan anak).
    Peran keluarga dalam mendidik anak.
    Tugas mendidik anak adalah tugas utama yang sangat besar perannya terhadap kesuksesan keluarga.Sekaya dan sesukses apapun kehidupan sebuah keluarga bias menjadi taak berarti apa-apa ketika anak kita ternyata tidak bisa menjadi pribadi seperti yang diharapkan orangtua,bahkan terjerumus kedalam jurang kesalahan dan kemaksiatan.
    Dan yang paling penting adalah bahwa ayah dan ibu adalah ssatu-satunya teladan yang pertama bagi anak-anaknya dalam pembentukan kepribadian ,begitu juga anak secara tidak ssadar mereka akan terpengaruh,maka kedua orangtua disini berperan sebagai teladan bagi mereka baik teladan pada tataran teoritis maupun praktis.Ayah dan ibu sebelum mereka mengajarrkan nilai-nilai agama dan akhlak serta emosional kepada anak-anaknya,pertama mereka sendiri harus mengamalkannya.
  • 0 komentar:

    Posting Komentar

    Statistik Pengunjung

    Copyright @ 2013 Coretan Tugasku.